Satu alasan saya ingin sekali me-review notebook ini, seri notebook dari lenovo ini sama seperti nama saya YOGA. Sekitar 5 tahun saya tidak mengikuti perkembangan dunia elektronik, membuat saya ingin tahu sedang dalam tren apa notebook saat ini. Pertama kali saya mereview notebook ketika saya masih duduk di bangku SMP. Dapat terlihat dengan mudah bahwa notebook besutan LENOVO ini dapat berubah pada 4 mode, yaitu laptop, stand, tent, dan tablet mode membuat kita penasaran apa tren di masa yang akan datang akan seperti notebook diatas atau tidak. Ketika laptop 2 in 1 merajai pasar atau tidak di masa yang akan datang. Para vendor ingin membuat percobaan dan menjual apakah notebook buatan mereke laku atau tidak
Dari penamaan notebook ini Yoga, sepertinya vendor ingin membuat seri ini memiliki maksud tertentu, saya melihat disini yoga mereka dafinisikan sebagai notebook yang bisa melipat/mambuka layar sebesar hampir 360 derajat. Saya masih bingung ketika para vendor mulai menghilangkan optical drive, apakah beberapa tahun kemudian disc akan diganti atau dihilangkan. Akan tetapi sudah bisa ditebak bahwa harddisk akan digantikan oleh ssd/ solid state disk karena kecepatan ssd dalam mengolah data lebih cepat dibandingkan hdd.
Beberapa tahun lagi apakah notebook seperti diatas akan menggantikan tablet atau sebaliknya, notebook 2 in 1 seperti diatas akan menghilang dari pasaran karena tidak laku di pasar.
Sepertinya konsumen yang akan membeli notebook ini adalah orang yang tidak ingin ribet alias ingin memudahkan peggunaan notebook 2 in 1. Jadi konsumen ingin menggunakan notebook dan tablet sekaligus.
Dari penamaan notebook ini Yoga, sepertinya vendor ingin membuat seri ini memiliki maksud tertentu, saya melihat disini yoga mereka dafinisikan sebagai notebook yang bisa melipat/mambuka layar sebesar hampir 360 derajat. Saya masih bingung ketika para vendor mulai menghilangkan optical drive, apakah beberapa tahun kemudian disc akan diganti atau dihilangkan. Akan tetapi sudah bisa ditebak bahwa harddisk akan digantikan oleh ssd/ solid state disk karena kecepatan ssd dalam mengolah data lebih cepat dibandingkan hdd.
Beberapa tahun lagi apakah notebook seperti diatas akan menggantikan tablet atau sebaliknya, notebook 2 in 1 seperti diatas akan menghilang dari pasaran karena tidak laku di pasar.
Platform | Notebook |
Tipe Prosesor | Intel Dual Core |
Processor Onboard |
|
Memori Standar | 8GB DDR3 |
Tipe Grafis |
|
Ukuran Layar | 13.3" QHD+ |
Resolusi Layar | 3200 x 1800 |
Tipe Layar |
|
Audio |
|
Speaker | Integrated |
Kapasitas Penyimpanan | 256 GB SSD |
Networking | Integrated |
Wireless Network Type | Integrated |
Wireless Bluetooth | Integrated |
Keyboard | Standard Keyboard |
Ragam Input Device | Touch Pad |
Card Reader Provided | 4 -in-1 card reader |
Antarmuka / Interface |
|
Sistem Operasi | Microsoft Windows 8.1 |
Daya Tahan Baterai | Up to 7.2 Hours |
Daya / Power | External AC Adapter |
Dimensi (PTL) | 13 x 9 x 0.5 Inch |
Sepertinya konsumen yang akan membeli notebook ini adalah orang yang tidak ingin ribet alias ingin memudahkan peggunaan notebook 2 in 1. Jadi konsumen ingin menggunakan notebook dan tablet sekaligus.
Post a Comment